Gagal Ngantuk di hari ke 2, 3, dan 4 Coaching PembaTIK level 4 Jawa Timur
Malam hari ini, tepat pada tanggal 5 November pukul 22.00 WIB tadi kegiatan Rangkaian Coaching untuk peserta PembaTIK level 4 berakhir. Dengan berakhirnya kegiatan Coaching, maka Genderang untuk menyelesaikan Tugas-tugas dimulai dan harus segera selesai. Kegiatan coaching ke 2, 3, dan 4 yang berlangsung sejak tanggal 3-5 November ini berbeda dibandingkan kegiatan yang pertama yaitu tanggal 31 Oktober 2021. Selama 3 hari kegiatan dilakukan pada malam hari yaitu dimulai pukul 19.00-21.00 WIB.
Persiapan mengikuti Coaching di malam hari ini benar-benar memerlukan persiapan yang sangat tepat, karena selama 3 jam harus on camera. Mulai dari harus menjaga jam makan, jam istirahat, bahkan waktu-waktu untuk mengerjakan tugas. Pemateri dalam kegiatan ini adalah dari Pusdatin dan DRB Jatim. Ada kalanya mereka memberi guyonan-guyonan khas sehingga ngantuk pun hilang seketika. Misalkan saja ketika Bunda Roro menyampaikan materi. Gaya menarik dan semangat dalam menyampaikan materi menjadikan gagal ngantuk di hari pertama, dan Cak Rahmad yang identik dengan guyonannya juga menjadikan saya gagal ngantuk dalam mengikuti Coaching ini.
Selama 3 hari SRB Jatim mendapat banyak sekali ilmu yang bisa dijadikan pegangan dalam kehidupan sehari-hari dalam mengajar. Bukan hanya sebagai bekal seorang SRB saja. Lebih dari itu, banyak sekali manfaat ilmu yang diberikan. Diantaranya adalah terkait dengan membuat sebuah tulisan berupa Artikel atau Jurnal. Di era sekarang, Guru harus mampu membuat sebuah karya tulis yang baik. Kalau tidak punya Karya tulis tidak akan bisa mengikuti kegiatan-kegiatan setingkat nasional. Misalnya Seminar, Perlombaan Inovasi pembelajaran, pelatihan-pelatihan, Bimtek, workshop dan lain-lainnya. Sehingga materi ini sangat penting untuk saya simak dan ikuti untuk meningkatkan kemampuan saya dalam membuat sebuah tulisan.
Materi yang tidak kalah menarik yaitu melatih public speaking di depan orang. Ini menjadi sebuah skill wajib yang harus dimliki guru-guru sekarang. Kehadiran Guru di tengah-tengah siswa dan masyarakat menjadikan kita untuk mampu melakukan komunikasi baik. Apalagi ketika guru sudah menjadi panutan di sekolah atau di lingkungan masyarakat. Ternyata jam terbang untuk melatih Public speaking menjadi sebuah penentu keberhasilan. Semakin sering berbicara di depan orang banyak, makan akan terlatih pula public speaking yang baik.
Tidak hanya berupa materi-materi saja, ada kesempatan yang luar biasa yaitu berdiskusi dengan sesama anggota dan Instruktur di 30 menit menjelang Coaching berakhir. Kesempatan inilah yang digunakan untuk merencanakan sebuah kolaborasi antar SRB bersama dengan Bu Atiko sebagai Instruktur dari DRB dan Bu Juliana sebagai instruktur dari Pusdatin. Semuanya itu menjadi pengalaman yang sangat berkesan karena tidak semua orang bisa mengalami demikian. Oleh karena itu saya berharap semua peserta PembaTIk level 4 di provinsi Jawa Timur bisa lulus semua. Berkompeten dalam Pembelajaran berbasis TIK. Menjadi agen perubahan pembelajaran berbasis Digital di sekolahnya dan untuk sekitarnya.
Terima Kasih,
Salam Rumah Belajar
Belajar dimana saja, kapan saja, dengan siapa saja !
Bangkalan 5 November 2021
Posting Komentar